Deepfake, Kecerdasan Buatan Yang Dapat Memalsukan Wajah di Video

Pernah nggak kamu berpikir membuat video namun menggunakan wajah orang lain? Ternyata untuk membuat video seperti itu sekarang bukanlah hanya sebatas pemikiran.

Sebab, berkat perkembangan teknologi yang begitu pesat. Sekarang kamu sudah bisa membuatnya sendiri, yaitu menggunakan kecerdasan buatan deepfake.

Emang deepfake apa sih? Deepfake adalah sebuah kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence [AI] yang bisa digunakan untuk membuat audio hingga video palsu.

Untuk membuat video dengan deepafake kita perlu menggunakan referensi materi yang banyak dan perlu dilatih untuk menghasilkan kualitas video palsu yang realistis atau mendekati seperti orang yang akan ditiru, semakin banyak semakin bagus. Referensi materi yang dimaksud adalah foto, video, serta suara orang yang akan ditiru.
Namun, peneliti AI Center milik Samsung baru-baru ini mengembangkan metode untuk melatih deepfake dengan menggunakan referensi materi menggunakan 1 buah foto saja. Mengejutkan lagi, hasilnya bisa sangat bagus dan terlihat seperti aslinya.

Dalam sebuah percobaan yang telah dilakukan oleh peneliti dari Samsung, mereka telah berhasil menghidupkan lukisan Mona Lisa, Albert Einstein, Marilyn Monroe, dan beberapa tokoh lainnya.

Meskipun deepfake ini sangat menarik untuk dicoba, tetapi telah banyak penyalahgunaan yang ditimbulkan oleh deepfake ini. Sebut saja kasus wajah aktris dan penyanyi asal Amerika Serikat, Scarlett Johansson. Emma Watson dan Daisy Ridley pun juga tidak ketinggalan.

Wajah mereka sempat digunakan untuk membuat sebuah video dewasa dan untuk menutupi wajah asli pemeran video tersebut dengan menggunakan teknik deepfake.

Bagi kamu yang pernah menonton video dewasa, mungkin kamu pernah melihat videonya atau mungkin pernah melihat aktor dan aktris terkenal lainnya yang memerankan video dewasa, itu adalah video hasil dari deepfake.

Kamu bisa melihat cara deepfake bekerja, sebagai berikut:

Related Posts

Subscribe Our Newsletter